Memanusiakan manusia,
Perilaku sesama manusia agar saling menghargai dan menghormati
Memanusiakan manusia,
Perilaku sesama manusia agar tidak menindas, tidak menyakiti, dan tidak membeda-bedakan suatu ras, kasta, maupun agama
Memanusiakan manusia merupakan bagian dari konsep "humanisme"
Dimana, hal ini jarang bahkan sulit ditemukan di era sekarang
Ketika manusia berlomba-lomba ingin di "manusiakan"
Padahal ia sendiri pun bersikap acuh tak acuh dalam "memanusiakan" manusia lainnya
Lantas,
Apa hubungan antara pendidikan dan memanusiakan manusia?
Jujur,
Saya lebih memilih menjadi "orang bodoh"
Tetapi dapat memanusiakan manusia
Dibandingkan menjadi "orang pintar"
Tetapi selalu merendahkan orang lain dan selalu menganggap dirinya lebih baik dari orang lain
Karena pendidikan tentu dapat "memintarkan" tapi belum tentu dapat "memanusiakan"
"Makin hari makin susah saja,
Menjadi manusia yang manusia,
Sepertinya menjadi manusia,
Adalah "masalah" buat manusia." Iksan Skuter
Jangan lupa bahwa,
Kita semua berasal dari tanah
Hidup di tanah
Makan dari hasil tanah dan pasti akan kembali ke tanah
Lantas mengapa masih bersikap seperti langit
"Memuliakan manusia berarti memuliakan penciptanya, merendahkan manusia berarti merendahkan dan menistakan penciptanya." Gusdur
"Manusia akan sukses menjadi manusia jika ia menggunakan hati, nurani, dan akal pikirannya dalam penerapan kehidupan kemudian akan dimatangkan oleh nilai-nilai agama." Emha Ainun Najib
Hy,
Bagaimana rasanya?
Menjadi anak yang di pundaknya ditaruh banyak harapan orang tua
Bagaimana rasanya?
Diharapkan pada kenyataan hidup yang ternyata engga semudah yang dibayangin
Aku tidak pernah tahu,
Takdir dan garis hidup apa yang akan terjadi ke depannya
Tapi, aku percaya sebelum itu semua terjadi,
Doa orangtuaku,
Sudah terlebih dahulu bersaing untuk memilihkan takdir terbaik bagiku
Aku selalu berkata pada diriku,
Sainganku,
Bukanlah diri sendiri
Bukanlah oranglain
Melainkan,
Umur orangtuaku
Dan aku tidak boleh gagal
Ini merupakan kisah seorang anak yang diharapkan dapat "mengangkat" derajat keluarga
Yang pundaknya terpikul banyak beban,
Yang di otaknya timbul banyak pikiran,
Yang niat terdalamnya hanya untuk membahagiakan,
-Last Hope-
BAHAN:
250 gram tepung terigu protein tinggi (cakra kembar)
100 gram kentang (kukus terlebih dahulu, lalu lembutkan)
2 kuning telur
90 ml susu cair dingin
30 gram margarin
40 gram gula pasir
1,5 sdt ragi
1/4 sdt gram
CARA MEMBUAT:
Campur semua bahan, ulenin sampai kalis (tidak lengket), bagi beberapa bagian kemudian bentuk seperti donat, diamkan selama 1 jam, setelah donat mengembang baru goreng hingga menguning.
Bagaimana kabarnya?
Sehat?
Bagaimana badannya?
Masih betah?
Bagaimana mentalnya?
Masih stabil?
Bagaimana hatinya?
Masih kuat?
Cuma mau ngingetin,
Ibadahnya diperbaiki lagi
Bahunya dikuatkan lagi
Usahanya ditambah lagi
Bahunya dikuatkan lagi
Usahanya ditambah lagi
Makin dewasa,
You should learn how to survive alone
Do everything by yourself,
Because,
Not all people will help you
At the end,
Some of them will leave you too and sometimes Allah end a relationship for your protection
Remember,
Allah datangkan seseorang bukan tanpa alasan,
Melainkan untuk memberikan pengalaman.
Sisanya biar Allah yang menentukan yang terbaik untukmu
Karena ketika ikhtiar sudah di garis batas
Biarkan doa yang bertarung di atas
When Mr. Hong said:
Life isn't so fair for all of us,
Some spend their whole lives on unpaved roads,
While some run at full speed only to reach the edge of a cliff
-Remember, the darkest nights produce the brightest stars-
Jangan lupa istirahat ya :)
AKU
Tidak bisa berjanji akan menjadi apa yang disebut sukses bagi kebanyakan orang,
Tidak bisa berjanji memberikan kemewahan yang diimpikan setiap mata,
Tidak bisa berjanji akan menjadi orang paling bahagia
Tapi aku meyakini satu hal, aku akan tetap bertahan,
Sekeruh apapun keadaan,
Sesulit apapun perjalanan,
Serumit apapun kisah,
dan sesakit apapun luka
Ingat!
Air mendidih yang sama bisa menghasilkan dua kejadian sekaligus,
Melembekkan kentang dan mengeraskan telur
Semua itu tergantung dari apa yang kamu mau
Silakan memilih,
Menjadi seperti kentang atau telur,
Menjadi seseorang yang lemah atau kuat,
Bob Sadino said:
Tidak ada kenyamanan di masa tua,
Bagi orang yang malas di masa muda,
Be strong,
Tetap jadi manusia versi terbaikmu setiap hari ya
Badan boleh lelah,
Mata pun boleh basah,
Tapi jangan menyerah,
Okay?